Selasa, 14 Agustus 2012

Silaturrahim Ala Anak MTs

Anak saya Almas sudah naik kelas 2 MTs Lasem. Di bulan Ramadhan 2012, mulai pertengahan puasa gurunya mempunyai program silaturrahim antar anak-anak. Anak-anak dibuat berkelompok-kelompok. Setiap kelompok ada 5 anak. Satu kelompok itu supaya saling mengunjungi ke rumahnya masing-masing. Rupanya program silaturrahim macam kelas dua MTs Negeri Lasem ini cukup membuat anak-anak senang. Diantara mereka kemudian terjalin semacam keakraban yang tidak terlupakan. Mereka menjadi teman, karib, sahabat dan bahkan saudara. Mula-mula mereka mengunjungi salah teman yang ada di Lasem. Di sana mereka bercengkerama beberapa jam di rumah teman. Terkadang di rumah teman itu ditemui orang tua, kadang tidak. Seperti ketika berkunjung ke teman satunya lagi di lain hari, mereka ditemui orang tuanya lengkap. Walau kemudian orang tuanya melanjutkan kesibukan lain, memberi kesempatan anak-anak saling berinteraksi. Terkadang pula, anak saya mendapat oleh-oleh dari berkunjung itu. Pernah mendapat tiga buah kelapa muda. Masih diantar ke jalan, dapat uang saku pula. Ada yang memberi oleh-oleh sandal kembar berlima plus jajanan untuk dibawa pulang. Rumah yang paling jauh dikunjungi adalah di tempat anak saya, ya rumah saya ini. Di kota Rembang. Saya pas kerja, ditemui Umiknya. Silaturrahim di rumah lancar-lancar saja. Saya nyaris menduga, di rumah ini mereka tidak dapat buah tangan apa-apa. Rupanya meleset. Istri saya memberi oleh-oleh masing-masing sebuah kerudung dan uang saku. Mendengar pengakuan anak saya, saya hanya bisa berucap Alhamdulillah. Senang dan haru. Semoga silaturrahim yang dicanangkan oleh MTs Negeri Lasem ini mendapat Ridho Allah SWT. Amin. (Ali Shodiqin)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Usia SMA/SMK : 4 Strategi Orang Tua Kuatkan Komunikasi dengan Remaja

SAHABAT KELUARGA- “Ide bahwa anak adalah sumber pasif yang mudah dibentuk oleh orangtua mereka adalah hal yang terlalu dibesar-besarkan...